Awalnya saya sendiri tidak terlalu perduli dan memperhatikan kehebohan tentang berita kedatangan sang presiden Amerika itu.
Hehehe…ada-ada saja yach, hanya itu yang terlintas dalam hati saya saat membaca spanduk itu. Tapi ya, mau gimana lagi. Itu adalah hak dari setiap individu dan kelompok untuk menyuarakan inspirasi mereka. Lha khan negera kita adalah negara Demokrasi, toh?!..
Saya pribadi melihat Obama biasa-biasa saja. Meskipun dia pernah menetap di Negara ini, saat ia masih kanak-kanak. Dan yang saya ingat, saat kampanye Obama dahulu kala itu. Saya bisa melihat bagaimana antusias dari banyak orang Indonesia terhadap Obama. Khasisma yang dimiliki mampu membuat semua orang mendukung dia, meski mereka belum mengenal betul siapa sebenarnya Obama. Yang mereka tahu, Obama pernah tinggal di Indonesia dan merupakan orang Kulit hitam pertama yang akan menjadi presiden. Saya Pribadi, jujur mengakui sempat juga terpesona oleh kharisma Obama. Dan seperti kebanyakan orang mempunyai HARAPAN yang tinggi kepada Obama untuk perubahan Dunia. Tapi kemudian…
Saya mulai mencoba mengingatkan diri saya sendiri untuk tidak terlalu jauh berharap dan memuja Obama. Dunia Politik adalah Dunia yang Penuh Intrik dan Muslihat. Seperti kata Iwan fals. “Dunia Politik penuh dengan Intrik, Colek sana colek sini itu sudah lumrah”. Hehehe,..karena merasa tidak kenal siapa Obama dan saya agak-agak kurang suka dengan dunia Politik. Maka saya mencoba menahan diri untuk tidak terlalu mengeluk-elukan lagi Obama, dan tidak lagi berharap banyak terhadap Obama.
Apakah saya Membenci AMERIKA??...
Saya tidak Membenci Amerika. Apapun yang dilakukan Negara itu, ya sah-sah saja. Itu hak dari kekuasaan mereka. Kebencian yang timbul dari banyak orang terhadap Negara Amerika menurut saya lebih kepada masalah kebijakan Politik yang mereka lakukan selama ini. Terutama masalah Israel dan Irak. Dan kebencian itu timbul dimana ketika mereka sebagai negara yang mengeluk-elukan masalah FREEDOM atau Kebebasan dan Hak Asasi Manusia. Namun mereka sendiri telah melanggar kebebasan dan Hak asasi Manusia itu sendiri.
Banyak pelanggaran yang dilakukan oleh mereka yang mengatas namakan Kebebasan dan Hak Asasi Manusia itu sendiri. Seperti hal nya yang mereka lakukan terhadap negara irak dan iran. Sedangkan di sisi yang lain mereka membiarkan pelanggaran terhadap kebebasan dan hak asasi manusia itu. Pelanggaran itu mereka biarkan terjadi di Palestina oleh Israel.
Ya, semua karena alasan politik semata. Semua yang terjadi adalah sebuah kebijakan dan tindakan yang dilakukan oleh sang Presiden negara ini. Entah itu Bill Clinton ataupun Goerge Bush ataupun Presidennya. Hingga saat ini, ketika semua orang mengeluk-elukan Obama dan berharap banyak adanya perubahan kebijakan dan tindakan dari Obama. Saya pribadi masih melihat banyak ketimpangan yang sama yang terjadi. Yang telah jelas-jelas melanggar Kebebasan dan Hak Asasi Manusia. Seperti hal nya yang terjadi Di Palestina oleh Israel. Dan apa yang saya lihat bukanlah karena saya adalah seorang muslim. Tapi lebih kepada rasa kemanusiaan.
Jadi bagi saya, wajar saja jika masih banyak penolakan atas kedatangan Presiden Obama kenegeri ini. Masih banyak orang yang merasa bahwa politik kerjasama yang dilakukan oleh Amerika dengan banyak negara semata hanya untuk kepentingan mereka sendiri. Untuk kekuasaan mereka semata yang jauh dari pedoman Kebebasan dan Hak Asasi manusia yang mereka Eluk-elukan. Hal yang sama yang juga pernah dilakukan Presiden-presiden sebelum Obama.
Bagi saya, Amerika juga bukan hanya tentang sang Presiden. Karena amerika Adalah negara dengan banyak Rakyat dan manusia. Dan saya masih melihat bahwa masih banyak warga negara amerika serikat memiliki kebaikan yang murni. Keperdulian yang tulus. Hati yang penuh kasih. Dan saya juga meliaht ada banyak warga negara tersebut juga sering tidak menyukai sikap dan tindakan dari kepala negara mereka. Bahkan menentang dengan keras. Oleh karenanya, saya persilahkan saja untuk anda untuk membenci dengan menolak kedatangan Obama. Dan saya persilahkan juga untuk anda untuk tetap memuja, mengeluk-elukan dan berharap banyak kepada Obama. Namun saya berharap apapun yang anda pilih itu bukan dikarenakan Obama pernah menetap di Indonesia, bukan Pula karena anda ikut-ikutan sebagian Orang yang membenci tanpa anda Mengetahui dengan jelas alasan dari kebencian anda.
Selamat datang dan Selamat Tinggal Obama…
0 comments:
Posting Komentar
Komentar anda disini